AJIAN BANTENG KECATON

GEREGET :

Sebagaimana kita ketahui bahwa ilmu Kanuragan di jagat dunia persilatan itu banyak ragam bentuk dan kegunaannya. Baik ilmu tersebut terlahir pada masa lampau maupun ilmu yang terlahir di masa sekarang, pada hakekatnya bertujuan sama yaitu untuk membuat "daya linuwih" pada diri seseorang itu terbangkitkan.

Bila "daya linuwih" seseorang itu dapat terbangkitkan, maka tak akan ada kata mustahil baginya untuk menerapkan kemampuannya di dalam mengatasi berbagai ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan dalam kehidupannya.

Berikut ini, sebagai salah satu dari ribuan jenis ilmu kanuragan yang akan penulis beberkan cara belajar praktisnya, yaitu : Ajian Banteng Kecaton yang sangat tersohor pada masa lampau di kalangan jagat kependekaran di Nusantara.

Seperti anda ketahui, apabila binatang banteng mengamuk maka tiada seorangpun yang mampu dan berani mendekat untuk menangkapnya. Dari solah gerak binatang banteng yang mengamuk tersebut, nenek moyang bangsa kita ter-ilhami untuk menciptakan sebuah ilmu kanuragan yang akhirnya diberi nama : Ajian Banteng Kecaton = Banteng Terluka.

Banteng yang terluka sudah jelas akan mengamuk dan berlipat ganda tenaganya, tak mengenal rasa takut pada siapa-pun. Apa yang menjadi penghalangnya akan diterjang habis oleh kekuatan tanduk dan tenaganya. Seperti halnya olah raga rakyat di negara Spanyol (Matador), yang gemar bermain-main dengan binatang yang satu ini.

Kegunaan Ilmu Ajian Banteng Kecaton yaitu untuk melumpihkan serangan yang datang dari orang yang sedang mengeroyok diri anda. Laksana banteng yang terluka, orang yang memiliki ajian ini akan mengadakan perlawanan dengan sengit dan tidak akan mengingat lagi siapa dan berapa banyak lawan yang ada di depannya untuk dihadapinya dengan gagah berani.

CARA MEMPELAJARI :

1. Sediakan waktu khusus untuk bertirakat dengan lelaku puasa selama 40 hari dengan menyingkatnya menjadi 3 hari apabila anda memilih jumlah ke-tiga hari tersebut ber-neptukan 40 sesuai dengan kalender penanggalan Jawa. Seperti : Selasa Kliwon, Rebu legi, dan Kamis Pahing.

2. Sebelum lelaku hendaknya untuk sesuci terlebih dahulu dari kotoran jasmani maupun rohani dengan mandi keramas tepat pada pukul 12 malam.

3. Kemudian kerjakan 2 rokaat sholat hajat dan pengamalan do'a ajian sebanyak 40x ulangan dengan penuh konsentrasi.

4. Pada bacaan yang terakhir hendaknya tahan pernafasan anda dan kemudian hembuskan melalui mulut pada kedua telapak tangan anda dan sapukan merata kesekujur tubuh.

5. Kemudian makan sahur dengan niat ikhlas mengamalkan Ajian Banteng Kecaton. Sedangkan makanan pada waktu berbuka dan sahur bertirakat hanya berasal dari tumbuh-tumbuhan. (Nasi dan sayuran saja), dan hindari lauk-pauk yang berasal dari hewan.

6. Do'a ajian wajib diamalkan selama lelaku pada setiap selesai sholat wajib sebanyak 3x ulangan saja. Pada bacaan terakhir juga berlaku hal yang sama untuk penahanan nafas dan menyapukan telapak tangan anda kesekujur tubuh.

7. Khusus lelaku dihari ketiga, setelah makan Sahur hendaknya tidak tidur semalam suntuk hingga waktu terbit fajar tiba sebagai pertanda lelaku tirakat 3 hari anda selesai. Dan hendaknya diisi dengan pengamalan pembacaan do'a ajian sebanyak-banyaknya.

8. Perlu diingat, agar do'a ajian tersebut setelah lelaku harus selalu dipelihara pengamalan bacaannya walaupun dalam sehari hanya 1x bacaan.


DO'A AJIAN YANG DIAMALKAN :

"BISMILLAHIR RAHMANIR RAHIIM ...

MALAEKAT ISRAFIL KANG RUMEKSA MBURIKU ....

MALAEKAT IJRAIL KANG RUMEKSA KIWAKU ...

MALAEKAT MIKAEL KANG RUMEKSA TENGENKU ...

MALAEKAT ISRAFIL CAHYANE ABANG ...

MALAEKAT ISRAIL CAHYANE KUNING ...

MALAEKAT MIKAEL CAHYANE IRENG ...

KABEH-KABEHNE REWANGONO AKU ...."


Demikian penjabaran sekaligus ijazah penulis tentang ajian Banteng Kecaton yang konon ampuh dan tersohor untuk menghadapi keroyokan lawan.


SELAMAT BERLATIH DAN SUKSES SELALU BUAT ANDA SEMUA ...