LELAKU BATIN TUJUH HARI

Ekstrak Ilmu Hikmah :

"Gudho'ne keelokane dunyo tansaya ora wonten telas ipun...

Dumugi nalika sorot lampu byar pepadhangan ing maya padha sampun padam..."

Amalan Para Guru Sejati :

Barang siapa yang menginginkan dirinya menjadi ahli Spiritual dan Kewaskitaan maka dalam kesempatan kali ini penulis mencoba mengupas setetes dari luasnya samudera ilmu hikmah yang menjadi rahasia di kalangan ahli ilmu hikmah dan spiritual, khususnya bagi mereka yang berkeyakinan "Islam". Walaupun nampak sangat sederhana bentuk lelakunya tapi sangat berat untuk dikerjakan bagi mereka yang hanya mencoba secara setengah-setengah hal ilmu kebathinan (spiritual) dan kewaskitaan.

Padahal bila dilaksanakan dengan niat yang ikhlas dan sungguh-sungguh maka di dalamnya akan ditemukan kandungan manfaat dan keistimewaan yang sangat besar, khususnya bagi penekun ilmu kanuragan dan kebathinan.

Lelaku Bathin Tujuh Hari, yakni lelaku batin yang harus dilaksanakan selama tujuh hari penuh tanpa ada hari yang terlewatkan. Apabila ada satu hari saja ditinggalkan ketika sudah berniat akan leleku ilmu tersebut maka ia harus mengulang kembali dari awal. Lelaku yang satu ini oleh kebanyakan ahli hikmah disebut dengan istilah "lelaku Dino Pitu". Sesuai dengan jumlah bilangan hari yaitu 7 hari yang terus berputar hingga di akhir jaman kelak. Singkat kata, orang yang melaksanakan lelaku tersebut dengan sungguh-sungguh maka :

• Dalam dirinya secara ajaib menyimpan kekuatan spiritual yang cukup tinggi tanpa disadarinya ia mampu menjadi ahli ilmu hikmah (laduniah).
• Terlebih lagi, ketajaman indera bathinnya terbangkitkan berlipat ganda hingga ia mampu melihat secara nyata fenomena ke-ghaiban yang telah terjadi dan yang bakal terjadi secara bertahap sesuai dengan pengalaman bathinnya dan tingkat ke-alimannya menjadi manusia sejati.
• Dan yang paling ter-istimewa adalah ia akan tenggelam dalam "makrifatubillah" mengarungi luasnya lautan ilmu lathifah demi kecintaannya pada Allahu Jalallahuu apabila mampu di-amalkan tanpa batasan waktu (se-umur hidup).

Adapun Lelaku Tujuh Hari tersebut dikerjakan dengan aturan sebagai berikut :

1. Persiapkan mental bathin anda terlebih dahulu, satukan tekad dan niatan yang ikhlas dan benar ketika akan menjalani lelaku ilmu ini...
2. Ketika anda benar-benar sudah siap tanpa ada unsur keraguan bathin lagi, maka seperti biasa anda harus lelaku sesuci dahir dan bathin terlebih dahulu dengan mandi keramas pada pukul 12 malam. Dilanjutkan mengerjakan 2 rokaat sholat hajat. Pilihlah hari Minggu malam Senin untuk memulai lelaku tersebut.
3. Kemudian berdo'a kepada Allah agar anda diberikan kekuatan tekad dan ke-iklasan menjadi manusia sejati (insan kamil) dalam lelaku puasa mutih selama 7 hari penuh. Dan mampu mengamalkan amalan do'a ilmu secara istiqomah sepanjang ijin yang diberikan-Nya (se-umur hidup anda).
4. Kemudian bacalah amalan do'a sesuai kemampuan anda. Dan ingat !! Jumlah bilangan yang anda tentukan dalam pembacaan do'a amalan harus selalu sama dan terbagi dalam 5 waktu wajib dalam sholat utama. Bila anda tentukan mampu mengamalkannya 100 x, maka setiap anda mengerjakan sholat wajib/utama akan berjumlah = 20 x. Dan bila anda tetapkan 20 x, maka pembacaan do'a amalan secara istiqomah akan terbagi hingga menjadi 4 x setiap waktunya. Begitu seterusnya... Sesuaikan dengan kemampuan anda, karena ilmu yang satu ini akan anda kerjakan selebihnya setelah lelaku hingga di-akhir hayat anda.
5. Terkhusus 7 hari utama anda dalam masa lelaku harus di-ikuti dengan lelaku puasa mutih. Yakni berpuasa seperti puasa wajib. Tidak meninggalkan waktu sahur puasa dan berbuka ketika tiba saat untuk membatalkannya, dengan makanan yang tidak mengandung unsur hewani. Kerjakan puasa tersebut selama 7 hari penuh, dan seperti biasa untuk waktu masa lelaku terakhir. Anda tidak diperkenankan untuk tertidur barang sekejab hingga tiba paripurna fajar harinya berakhir.
6. Sedangkan amalan do'a ilmu, harus selalu anda wirid secara istiqomah setiap harinya ketika anda sudah menyelesaikan masa lelaku tersebut.

Adapun Do'a ilmu yang harus di-amalkan adalah sebagai berikut :

1. Hari Minggu, bacalah do'a amalan = "Yaa Khayyu Yaa Qayyum".......x (sesuai kemampuan anda terbagi dalam 5 waktu sholat wajib)
2. Hari Senin, bacalah do'a amalan = "Yaa Rahman Yaa Rahiim".....x
3. Hari Selasa, bacalah do'a amalan = "Yaa Malik Yaa Qudus".....x
4. Hari Rabu, bacalah do'a amalan = "Yaa Kabiir Yaa Muntaha".....x
5. Hari Kamis, bacalah do'a amalan = "Yaa Aliyyu Yaa Alimmu".....x
6. Hari Jum'at, bacalah do'a amalan = "Yaa Kafii Yaa Mugni".....x
7. Hari Sabtu, bacalah do'a amalan = "Yaa Fatahu Yaa Rozaqu".....x

Bila lelaku tujuh hari ini dapat anda kerjakan dan dijadikan pegangan dalam kehidupan anda, maka tidak dapat penulis bayangkan akan Ketinggian Tingkat Ilmu yang dapat anda peroleh.

Demikian sedikit kemampuan yang dapat penulis sampaikan dalam postingan kali ini. Atas kurang lebihnya penulis berharap semoga yang sedikit ini memiliki manfaat bagi siapa saja yang gemar mengasah diri untuk temukan jati diri.

Salam Persahabatan selalu...

copyright by Blog Kanuragan Exterm

LELAKU BERGURU LANGSUNG PADA SUNAN KALIJAGA

"Aduh Gusti Ingkang Murbeing Jagat...

Kulo nyuwun pangaksami dumateng Panjenengan...

Kalawan sedaya kalepatan kang kawula sandang..."

Ekstrak Ilmu Hikmah :

Tulisan ini Ditujukan Bagi Sobat Yang Sudah Cukup Mantap Emosi dan Spiritualnya.

Betapa luasnya samudera ilmu yang menjadi sir = rahasia Allah yang tak mungkin terjangkau oleh akal manusia biasa. Kebanyakan Manusia Modern hanya berpedoman dan mendasarkan dirinya pada kekuatan akal dan logika saja tanpa menyertakan unsur bathiniah di dalamnya. Di dalam menyikapi sesuatu di luar jangkauan akal (ke-ghaiban) tentunya akan mengalami kesulitan. Bagaikan mempertemukan dua sisi dari sebuah koin mata uang logam yang saling berbeda sisi hadapnya.

Karena itu, alangkah bijaknya kita sebagai insan yang lemah dan penuh keterbatasan ini bila menggunakan kedua dasar (logika = akal dan bathiniah) secara seimbang dalam menyikapi fenomena-fenomena perkembangan alam ini dan dunia ilmu kebathinan. Terlebih pada fokus judul postingan penulis di atas.

Apa mungkin... Kita dapat bertemu dengan sosok orang suci sekaliber Wali Allah yang sudah meninggal ratusan tahun yang lalu? Bohong....!! Khurafat...., Syirik...!! Fatamorgana...., halusinasi..., fantasi...., mimpi... mungkin itu yang pastinya akan keluar dari pemikiran setiap orang yang membaca judul postingan penulis.

Menyikapi hal tersebut, sebelumnya penulis mohon maaf bagi mereka yang tak sepaham dengan jawaban penulis yang berpendapat : "tak ada yang tak mungkin di dunia ini..." semua mungkin saja dapat terjadi atas "Kun Faya Kun" ijin Yang Maha Kuasa dan Menguasai Alam Semesta ini. Bukankah mujizat, karomah, maunah, dan istidraj hanya milik Allah. Semua atas ijin dan ridho-Nya semata. Dia Yang Maha ber-Kehendak.... Dan Dia Yang Maha ber-Ilmu.

Langsung pada pokok persoalan dan tak perlu diperpanjang lagi perbedaan pendapat dan pemahaman mengenai hal ini. Penulis mencoba memberikan metode memperoleh ilmu laduniah dengan lelaku yang berkaitan dengan wali ilmu hikmah di tanah Jawa ini yaitu Kanjeng Sunan Kalijaga. Mengenai profil beliau, sudah tak asing lagi di kalangan ahli hikmah dan pemburu ilmu ke-waskitaan / Kasepuhan, dan tak perlu dibahas panjang lebar di halaman postingan ini.

Secara singkat, Kanjeng Sunan Kalijaga adalah Wali Allah (= kekasih Allah sebagai penerus para Nabi/Rasul pembawa risalah agama) yang asli berasal dari Tanah Jawa. Sekaligus sebagai Wali yang tersohor memiliki kelebihan = spesialisasi ilmu hikmah disamping Nabiyuna Khidir Alaihimus Salam dan Syeikhuna Sultanu Auliya Abdul Qodir Jaelani.

Karena kelebihan beliau di bidang ilmu hikmah dan kanuragan, maka tak sedikit para Jawara di dunia Kependekaran ber-"kiblat" kepada beliau. Dengan tujuan agar dapat memperoleh langsung wejangan ilmu hikmah-laduniah darinya. Beliau memiliki dua kutub energi tingkat tinggi yang berupa energi dari lelaku bathinnya (tirakat) sebagai orang Jawa dan lelaku spiritualnya (sufisme) sebagai penyebar agama Islam di Tanah Jawa. Sehingga diyakini bahwa beliau memperoleh langsung "Karomah" dari Allah SWT dan segudang ilmu hikmah-kanuragan/kejawen yang telah di-islamkan.

Dengan pengertian lain, ilmu yang akan anda pelajari kali ini merupakan ilmu pantulan yang bersumber dari ke-aliman Kanjeng Sunan Kalijaga sebagai Wali Allah di tanah Jawa Dhipa ini.

Adapun keistimewaan dari ilmu tersebut, adalah kita, anda, dan mereka dapat memperoleh langsung pantulan ilmu dari kanjeng Sunan Kalijaga tanpa harus melalui proses lelaku yang berat.

Disamping anda akan memperoleh pantulan ilmu hikmah secara laduniah, anda-pun secara bertahap memiliki kemampuan dalam hal ilmu Penerawangan dan Kasepuhan = kebathinan tingkat tinggi = Hakekat dan Makrifatubbillah. Dengan syarat anda tekun berlatih dan lelaku bathin seperti di bawah ini :

1. Gemar ber-tafakhur = hening = ber-meditasi di malam hari ketika "sirep jalma" = jam waktu istirahat/tidur di atas pukul 12 malam.
2. Rajin dan ber-istiqomah mengirimkan do'a kepada Kanjeng Sunan Kalijaga, seperti :

• Membaca Q.S Al-Fatihah 100 x dalam satu hari dan diperuntukan kepada beliau (=ber-Tawwasul).
• Membaca Sholawat Nabi sebanyak-banyaknya.

Dan apabila amalan/lelaku tersebut anda kerjakan secara istiqomah tanpa batasan waktu, maka kemungkinan besar anda memperoleh anugerah khodam ilmu kunci = sir = ilmu siningit = tersembunyi dan ter-hijab =rahasia ilmu Allah yang lain secara laduniah.

LELAKU BERGURU LANGSUNG PADA BELIAU :

1. Sebelumnya sesuci terlebih dahulu dari kotoran dhahir dan bathin dengan mandi keramas dan mengerjakan 2 rokaat sholat hajat di-tepian sungai yang tidak terlalu dalam dan deras arusnya.
2. Kemudian berendamlah di sungai yang bening pada tengah malam hingga pukul 0.3.00 menjelang fajar sidiq
3. Ketika berendam di sungai tersebut, awali dengan bacaan Syahadat 1x dan dilanjutkan dengan membaca Takbir =(Allahu Akbar) 11 x sambil menahan nafas anda.
4. Kerjakan lelaku tersebut selama 7 hari berturut-turut hingga tiba saatnya anda akan ditemui langsung oleh Beliau.
5. Dan semoga Beliau berkenan mengajarkan ilmu sir = laduniah ketika melihat kesungguhan dan ke-ikhlasan hati anda dalam belajar ilmu ke-bathinan tingkat tinggi ini.

Demikian sedikit pengetahuan dan kemampuan dari penulis yang terbatas. Semoga bermanfaat bagi mereka yang gentur lelaku untuk menemukan hakekat dari jati diri sejati.

Salam Persahabatan dan selamat mencoba...

Download Artilel Ini ...

Home

AJIAN SUKET KALANJONO

"Byar padhang tanpa wewayangan...

Katon sumurup ing alam kaheningan..."

Ekstrak Ilmu Kanuragan :

Berikut ini merupakan versi lain dari Ilmu Terawangan, sorog, maupun teropong yang mampu untuk menelusuri hal-hal yang tersembunyi (=siningit), ghaib, maupun yang kejadian/peristiwa bakal terjadi di masa yang akan datang.

Ajian Suket Kalanjono, merupakan ilmu untuk melihat dan menembus alam ghaib hingga mampu melihat wujud bangsa jin, gondoruwo, dedemit, dan lain sebagainya. Sehingga banyak para pengamat dan pratisi ilmu kanuragan menganggap ilmu ajian ini hanya dapat dikuasai oleh mereka yang benar-benar memiliki bakat/keistimewaan yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa.

Menurut penulis, pendapat yang demikian tidaklah benar seratus persen. Disamping ditentukan oleh bakat, ilmu ajian inipun dapat dipelajari dengan ketekunan dan kegigihan dalam berlatih.

Sehingga siapa saja dapat dan berhak untuk memiliki ajian Suket Kalanjono yang sangat tersohor kehebatannya ini.

CARA MEMPELAJARI :

Sebelum mempelajari ajian ini diharapkan anda telah mampu menguasai ilmu beladiri Tenaga Dalam Tingkat Dasar dan beberapa jenis ilmu kanuragan yang lain, serta mampu/paham sedikit banyak dalam peng-applikasinya. Sehingga ketika anda melalang di samudera ke-ghaiban tersebut, anda memiliki perlindungan yang cukup dari gangguan, godaan, bahkan serangan langsung dari penghuni alam ghaib yang mayoritas bersifat jahat.

Untuk dapat menguasai ajian Suket Kalanjono tersebut harap dipersiapkan hal-hal sebagai berikut :

1. Sediakan waktu khusus untuk lelaku puasa mutih selama 40 hari. Ingat puasa tersebut sangatlah berat bila anda kerjakan sesuai ukuran hari biasa. Anda dapat menyingkatnya menjadi 3 hari lelaku puasa mutih dengan memilih 3 hari khusus yang apabila dijumlah berneptu 40. (Seperti halnya wejangan Kanjeng Sunan Kalijaga)
2. Untuk mempermudahnya, pilihlah hari Selasa Kliwon, Rabu Legi, dan Kamis Pahing. Atau anda pilih pada hari yang lainnya seperti pada ketentuan yang telah penulis postingkan sebelumnya. (dapat di browsing di arsip blog)
3. Sebelum lelaku, anda harus lelaku sesuci dhahir terlebih dahulu dengan mandi keramas pada hari Senin malam harinya tepat pada pukul 24.00 wib.
4. Dilanjutkan dengan sesuci bathin, dengan mengerjakan 2 rokaat sholat hajat.
5. Kemudian diikuti dengan pengamalan do'a ajian sebanyak 40x ulangan dalam satu kali duduk majelisan.
6. Setelah pembacaan amalan do'a ajian terselesaikan, lalu tiupkan pada telapak tangan anda 3x melalui mulut dan lanjutkan dengan mengusapkan kedua telapak tangan tersebut pada kedua telapuk mata dhahir anda. Lakukan dengan penuh konsentrasi sehingga proses peresapan energi ghaib tersebut benar-benar terserap oleh mata bathin anda.
7. Diakhiri dengan Berdo'a kepada Raja Penguasa Ke-Ghaiban dengan penuh pengharapan agar anda dikarunia ilmu Ajian Kalanjono dengan sempurna.
8. Kemudian anda dapat meneruskannya dengan makan sahur secara mutih dengan niatan untuk lelaku ilmu Ajian Suket Kalanjono selama 3 hari.
9. Ingat..., puasa yang anda kerjakan selalu di-awali dengan sahur dan di-akhiri dengan waktu berbuka. (seperti puasa di bulan Romadhon)
10. Dan doa ajian diwirid dengan cara yang sama disetiap selesai mengerjakan ibadah sholat wajib dan sholat hajat di malam hari, dengan tata cara yang sama.
11. Ketika tiba masa lelaku di hari ke-3, hendaknya anda mampu untuk tidak tidur semalaman suntuk hingga akhir lelaku tiba yakni di-terbitnya fajar di hari berikutnya.
12. Untuk upaya perawatan ilmu, agar sediakan waktu cukup 1x bacaan saja setiap harinya.

UJI-COBA ILMU :

Penulis tidak dapat menjanjikan seratus persen kalau anda yang telah menyelesaikan masa lelaku tersebut langsung dapat diuji-cobakan. Tetapi, penulis menjamin dengan ketekunan dan usaha latihan yang tak mengenal lelah maka ilmu Ajian Suket Kalanjono sedikit-demi sedikit dapat kuasai.

Sebagai langkah percobaan, hendaknya anda kerjakan di tempat-tempat yang anda anggap angker / singker, terlebih di punden atau pedanyangan desa yang dikeramatkan. Itu-pun anda harus dikawal oleh beberapa kawan yang ahli.

• Duduklah bersila dengan mengatur pernafasan se-tenang mungkin.
• Sebelumnya, anda harus berpagaran ghaib terlebih dahulu...
• Setelah dirasa bathin anda tenang dan terlepas dari rasa was-was maka lakukan penarikan nafas se-halus mungkin...
• Simpan di solar plexus untuk beberapa hitungan detik, sambil bathin anda membaca do'a ajian 1x saja...
• Kemudian tiupkan pada kedua telapak tangan anda, dan sapukan secara usap pada telapukan mata anda...
• Tarik nafas sehalus mungkin sambil memejamkan mata dhahir anda...
• Kini anda harus mencoba untuk membuka mata bathin anda dan mencoba setenang mungkin membuka sekaligus melihat alam ke-ghaiban di-sekitar tempat anda berlatih tersebut.
• Bila lama sekali anda belum mampu membuka alam ke-ghaiban tersebut..., coba secara bathin anda buka dengan jurus pembuka dengan ilmu tenaga dalam (baca di arsip blog).
• Bila belum juga terbuka, evaluasi ketenangan bathin anda. Coba lagi dan coba lagi...
• Pantang menyerah sebelum bisa. Itu kunci utama.

Do'a Ajian Yang Diamalkan :

"Bismillahir Rahmanir Rahiim...

Ingsun Amatak Ajiku Si-Suket Kalanjono...

Aji Pangawasan Soko Sang Hyang Pramono...

Byar Padhang Jumengglang Paningalingsun...

Sakabehing Sifat Podo Katon Saking Kersaning Allah..."

Demikian sedikit pengetahuan yang dapat penulis sampaikan. Atas kurang lebihnya semoga sajian ini bermanfaat bagi mereka yang gemar mengasah diri untuk temukan jati diri.

Salam Persahabatan dan selalu bergembira...

DAFTAR ANGGOTA KOMUNITAS

AJIAN JAYABRAMA

"Kriwikan isok dadi grojokan...

Nalika geni cilik isok ngobarno Neraka Jahanam..

Nalika duso cilik dadi duso gedhe ing alam Kelanggengan..."

Ekstrak Ilmu Kanuragan :

Ilmu kanuragan tidak hanya berfungsi sebagai lambaran ilmu pukulan ataupun kadigdayan dalam ilmu beladiri saja, tetapi kanuragan sebagai kemampuan lebih yang dapat digunakan untuk sembarang bentuk tujuan yang sulit untuk dinalar oleh akal sehat.

Seperti halnya pada ajian Jayabrama disini yang ditujukan secara khusus untuk kekebalan terhadap api ataupun mampu untuk memadamkan api, sekaligus keistimewaan bersahabat dengan api.

Dalam pengertian, Pendekar yang telah sempurna dalam mempelajari dan melatih ajian ini maka tubuhnya tak akan bisa dibakar oleh api. Terlebih bagi Ilmu kanuragan yang mengandung unsur pukulan api-pun seakan tawar/ternetralisir oleh ajian ini. Bahkan, si-pemilik ajian ini memiliki kelebihan secara supranatural mampu bersahabat dengan api.

Untuk dapat menguasai ajian ini tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Anda dituntut untuk gemar lelaku batin dan ruhani. Seperti puasa se-suci bathin selama 40 hari dengan tata cara sebagai berikut :

1. Bulatkan tekad, semangat, dan keikhlasan bila anda bersungguh-sungguh ingin mempelajari ajian Jayabrama. Dengan harapan, agar ditengah perjalanan lelaku ritual anda tidak sampai terputus di tengah jalan.
2. Sebelumnya anda harus memutuskan kapan atau saat kapan lelaku ilmu ajian Jayabrama tersebut dapat anda kerjakan. Dan ingat... lelaku tersebut harus benar-benar genap 40 hari lamanya anda kerjakan.
3. Awali dengan sesuci dahir dan batin dengan mandi keramas terlebih dahulu.
4. Diteruskan dengan mengerjakan 2 rokaat sholat hajat dan do'a permohonan kepada Raja Alam Semesta bahwa anda berkehendak untuk dikaruniai ilmu Ajian Jayabrama tersebut secara sempurna.
5. Lanjutkan dengan pembacaan do'a ajian sekaligus sebagai wirid wajib cukup 7x ulangan saja setiap selesai anda mengerjakan ibadah sholat wajib...
6. Sebagai bentuk lelaku batin dan ruhani yang harus anda kerjakan adalah dengan menjaga diri anda tetap suci dari hadats besar maupun kecil. Dan menjaga setiap ucapan lisan dengan perkataan yang baik, benar, dan jujur. Terlebih, harus selalu mengisi suara dan suasana bathin/ hati dengan diisi oleh dzikir mengingat akan kasih sayang Allah SWT kepada makhluknya.
7. Kerjakan lelaku tersebut secara istiqomah hingga 40 hari.
8. Setelah selesai masa lelaku tersebut anda kerjakan harap anda bersedia "selamatan 7 piring bubur putih" dan diberikan kepada tetangga dekat anda.
9. Lelaku tersebut, harus tetap anda biasakan tetap dikerjakan walau selesai anda lelaku hingga anda benar-benar mendapat petunjuk dari Raja Alam Semesta bahwa anda telah di-karuniai ajian Jayabrama tersebut.

Do'a Ajian Yang harus dibaca :

"Bismillahir rahmanir rahiim...

Ingsun matek ajiku Jayabrama...

Kadadeanmu kawah abang...

Kuthane tembaga...

Bala pitung ewu... padha reksanen aku...

Ngreksa teguh rahayu...

Atutup para nabi...

Akancing Gusti Allah..., pandhita jaya wali sanga...

Iku jenenge urip...

Kang mengku ing liyan tan obah kabeh...

Laa Qaula Walaa Quwwata Illaa Billaahi 'Aliyil Azhim...."

Demikian persembahan dari penulis, semoga kelebihan dan kekurangan di dalamnya bermanfaat bagi mereka yang gemar menggembleng diri untuk menemukan jati diri sejati...

Salam persahabatan dan semoga sukses bagi anda semuanya...

DAFTAR ANGGOTA KOMUNITAS

AJIAN BAYU BAJRA add_on

"Sabda Pandhita Ratu, ora bakalan dipungkiri nalika sabda bumi mayapada uwis digumelar ing alam pepadhangan."

Ekstrak Ilmu Kanuragan :

Dalam mempelajari ilmu kanuragan yang beragam bentuk dan nama yang melekat pada jenis ilmu itu sendiri tentu membuat semakin beraneka ragamnya khasanah dari ilmu kanuragan itu sendiri.

Setiap perkumpulan maupun perguruan seni beladiri tentunya memberikan nama dan identitas tersendiri pada jenis ilmu kanuragan yang menjadi maskot keungulan perkumpulan/perguruannya. Padahal pada prinsipnya adalah bentuk dari jenis ilmu yang sama dengan perkumpulan/perguruan yang lain. Hal itu syah-syah saja.

Karena semua ilmu tersebut lahir, tercipta dan bersumber dari warisan budaya luhur dari nenek moyang kita di jagat nusantara ini, yang notabene sangat kaya akan seni keluhuran budi-pekerti maupun dalam hal ilmu kanuragan dan kadigdayaan.

Berikut ini merupakan jenis ilmu kanuragan yang tidak asing lagi ditelinga kita, yakni Ajian Bayu Bajra yang konon dibesar-besarkan keistimewaannya dalam cerita sandiwara radio "Saur Sepuh" miliki tokoh fiksi Brahma Kumbara dari Kerajaan Madangkara.

Apakah benar adanya ilmu jenis tersebut ? Apakah benar manusia biasa mampu mengeluarkan jenis pukulan angin, bahkan angin sedahyat topan dan tornado ? Menurut penulis, bisa dan memang benar adanya. Karena kemampuan manusia yang satu ini tidak boleh dianggap enteng dan diremehkan.

Bukankah manusia itu derajat tertingginya dapat melebihi Malaikat dan serendahnya melebihi binatang ? Nah..., kemampuan manusia yang satu ini menjadi pedoman kita bersama, bila Raja Alam Semesta berkehendak maka semua itu dapat terjadi. Dan bila Raja Alam Semesta itu memberikan karunia kepada hambanya yang disayang..., maka ilmu yang hampir mustahilpun dapat dimilikinya. Asalkan anda benar-benar menjadi manusia-manusia pilihan yang berkaromah/maunah.

Untuk dapat memiliki Ajian Bayu Bajra diperlukan lelaku-lelaku khusus seperti di bawah ini :

• Rajin bertobat
• Istiqomah badah sholat wajib tepat waktu
• Rajin berpuasa sunnah
• Rajin sholat malam (lail) baik tahajud ataupun hajat
• Rajin ber-sholawat
• Rajin berwirid dan dzikir, khususnya Q.S At-Taubah ayat 128-129
• Rajin membaca Al-Qur'an, khususnya Q.S At-Taubah selama 11 hari berturut-turut (istiqomah)
• Suka bertafakur
• Berlaku sabar, ikhlas, welas asih pada sesama
• Rajin berlatih, khususnya pernafasan tenaga dalam yang digabungkan dengan ilmu kanuragan.

Dengan demikian, kata "Mustahil" tidak akan berlaku bagi orang yang benar dan mantap keyakinannya akan ijin/ridlo Sang Maha Kuasa.

CARA BERLATIH PUKULAN ANGIN (BAYU BAJRA) :

Hendaknya ketika melatih ajian ini dilakukan ditempat yang lapang sepert tepian pantai, sungai, ataupun di tengah lapangan yang jauh dari pemukiman penduduk.

1. Berdiri tegak dengan kuda-kuda sejajar (tengah)
2. Kedua telapak tangan terbuka ke atas berada di samping pinggang
3. Pandangan menatap tajam lurus ke arah depan (pengkonsentrasian pada obyek sasaran)
4. Tarik nafas panjang dan sehalus mungkin
5. Simpan nafas anda di solar plexus hingga selesainya peng-emalan do'a ajian Q.S At-Taubah ayat 128-129 selesai...
6. Lepas nafas getar anda ke arah obyek sasaran yang berada di depan anda, bebatuan ataupun pepohonan.
7. Dengan mendorongkan ke-dua telapak tangan anda ke arah depan...
8. Diiringi gerakan salah satu kaki anda bergeser ke arah depan, hingga mengubah bentuk kuda-kuda anda menjadi kuda-kuda busur panah...
9. Pancarkan aliran energi dari pengerahan pukulan tersebut melalui kedua telapak tangan anda hingga anda benar-benar berhasil mewujudkan "Pukulan Angin Tersebut"
10. Pandangan mata semakin dipertajam untuk pengerahan daya, dan cipta anda pada obyek yang dituju.
11. Ulangi dan ulangi sekali lagi bila anda mengalami kegagalan..
12. Dan Ingat...!! Ketekunan dalam berlatih pasti akan membuahkan hasil yang sangat memuaskan dan mengherankan.

Demikian kurang-lebihnya yang dapat penulis persembahkan, semoga bermanfaat bagi kita semua.

Salam Persahabatan...

DAFTAR JADI ANGGOTA KOMUNITAS : click here